Bawang Bombai
(Onion (Ingg.), Allium cepa (Latin)) Famili: Alliaceae
Asal:
Deskripsi:
Suhu:
Budidaya:
-
Perbanyakan bisa melalui benih (disemai 6 – 10 minggu sebelum transplant) atau dengan umbi
-
Hasil yang lebih besar didapatkan dari pupuk N yang berasal dari ammonium sulfat dibandingkan dari sumber lain, namun jangan terlalu tinggi karena akan meracuni tanaman
Panen:
Bawang Merah
(Shallot (Ingg.), A. cepa var. aggregatum/A. ascaloricum (Latin)) Famili: Alliaceae
Asal:
Bagian yang dikonsumsi:
Deskripsi:
Suhu:
Budidaya:
-
Perbanyakan melalui umbi (karena tanaman dari benih tidak sama dengan tanaman induk)
-
Membutuhkan pupuk dengan kandungan N, P dan K tinggi
-
Penanaman dilakukan pada bedengan yang ditinggikan (sistem surjan)
-
Ujung umbi dipotong 1/3-nya untuk mempercepat tumbuh tunas
-
Meskipun tidak menyukai hujan, bawang merah membutuhkan banyak air. Penyiraman dilakukan setiap hari pagi dan sore hari mulai saat tanam hingga satu minggu sebelum panen.
Panen:
Bawang Putih
(Garlic (Ingg.), A. sativum (Latin)) Famili: Alliaceae
Asal:
Bagian yang dikonsumsi:
Deskripsi:
Suhu:
Budidaya:
-
Tanah yang asam dikapur hingga pH-nya 6.5-7.5
-
Penanaman melalui siung bawang putih bagian luar (sebaiknya yang telah disimpan selama beberapa bulan dengan suhu 5 o C untuk merangsang pengumbian)
-
Sumber pupuk N sebaiknya juga yang mengandung S untuk menambah aroma
Panen:
Bawang Bakung/Semprong
(Japanese Bunching Onion/ Welsh Onion (Ingg.), A. fistulossum (Latin)) Famili: Alliaceae
Asal:
Tanaman ini telah ditanam sejak berabad-abad yang lalu di Cina dan Jepang
Deskripsi:
Tanaman perennial yang dibudidayakan secara annual atau biennial. Tanaman tidak menghasilkan umbi. Daun berbentuk bulat panjang, berlubang seperti pipa
Bagian yang dikonsumsi:
Suhu:
Budidaya:
Bawang Prei
(Leek (Ingg.), A. porrum (Latin)) Famili: Alliaceae
Asal:
Deskripsi:
Suhu:
Bagian yang dikonsumsi:
Budidaya:
-
Perbanyakan melalui benih yang disemaikan terlebih dulu baru ditransplant ke lapang
-
Batang diblansir dengan cara tanaman ditanam agak dalam dan ditimbun secara bertahap dengan tanah (penimbunan jangan terlalu awal karena akan membuat tanaman muda busuk)
Bawang Kucai
(Chive (Ingg.), A. schoenoprasum (Latin)) Famili: Alliaceae
Asal:
Deskripsi:
Bagian yang dikonsumsi:
Budidaya:
Panen:
Bayam
(Chinese spinach (Ingg.), Amaranthus tricolor (Latin)) Famili: Amaranthaceae
Asal:
Deskripsi:
-
Tanaman annual. Batang utama tegak dengan beberapa cabang lateral membentuk semak dalam pertumbuhannya. Beberapa jenis bayam memiliki cabang lateral lebih pendek. Tinggi tanaman dapat mencapai 150 cm. Batang terutama hijau muda atau kemerahan. Daunnya sederhana dengan tulang daun yang jelas berkisar dari warna hijau muda, hijau sampai kemerahan. A. tricolor termasuk jenis varietas bayam cabut. Varietas lainnya adalah A. dubius yang termasuk bayam petik dengan daun lebar berwarna hijau tua atau kemerah-merahan dengan masa vegetatif yang lebih lama daripada bayam cabut serta A. cruentus yang dapat dijadikan bayam cabut maupun bayam petik dengan daun lebar dan berwarna hiaju keabuan, namun lebih cocok tumbuh di dataran tinggi.
Kandungan Gizi:
-
Vitamin A, BI, B2 dan C serta unsur Ca, Fe, dan P.
Budidaya:
-
Penanaman melalui benih yang ditebar langsung (bisa dengan alur atau tebar merata)
-
Setelah tanaman cukup besar dilakukan panen yang sekaligus merupakan penjarangan tanaman (3-4 MST) pada bayam cabut dan 1-1.5 BST pada bayam petik dengan interval waktu pemetikan seminngu sekali.
Bit
(Beet (Ingg.), Beta vulgaris L.) Famili: Chenopodiaceae
Asal:
Budidaya:
-
Memerlukan cahaya penuh.
-
Tanah berdrainase baik.
-
Jarak tanam 15 – 30 cm.
-
Satu cluster benih bisa lebih dari satu benih sehingga perlu dilakukan penjarangan jika ditanam langsung. Pada benih monojam hanya terdiri dari satu benih sehingga tidak perlu dijarangkan.
-
Rendam benih di air hangat 1,5 hari sebelum tanam.
Brokoli
(Broccoli (Ingg.), B. oleraceae var. italica (Latin)) Famili: Brassicae
Asal:
Bagian yang dikonsumsi:
Suhu:
Budidaya:
Panen:
Buncis
(Bean (Ingg.), Phaseolus vulgaris (Latin)) Famili: Leguminosae
Asal:
-
Berasal dari Amerika Tengah (Mexico Selatan, Guatemala dan Honduras). Biji yang ditemukan di gua Cuitarrero, Peru menunjukkan tahun 6000 SM dan dari gua di lembah Tehuacan di Mexico Tengah menunjukkan tahun 4000 SM. Buncis dibawa ke Eropa pada awal abad 16 dan ditanam di Inggris oleh Gerard sebelum 1597. Mula-mula varietas yang ditanam adalah tipe merambat, buncis tipe semak baru ditanam pada awal abad 18.
Deskripsi:
Bagian yang dikonsumsi:
Suhu:
Budidaya:
-
Dapat tumbuh pada berbagai tipe tanah, namun untuk pembentukan nodul akar yang baik diperlukan tanah ringan dengan drainase dan aerasi yang baik
-
Benih ditanam langsung (dianjurkan yang telah diberi fungisida/seed treatment)
-
Tanaman merambat diberik ajir (bisa ditanam setelah jagung untuk tempat merambat)
-
Pengairan yang cukup
Panen:
|
|